Santri MA Zainul Hasan 1 Genggong Pelajari Keanekaragaman Hayati di Kebun Raya Purwodadi

Pasuruan — Madrasah Aliyah (MA) Zainul Hasan 1 Genggong menggelar kegiatan studi lingkungan di Kebun Raya Purwodadi, Kabupaten Pasuruan pada Senin (26/5). Kegiatan ini diikuti oleh santri putra kelas X dan XI sebagai bagian dari pembelajaran berbasis alam yang menekankan pentingnya konservasi dan pengenalan langsung terhadap keanekaragaman hayati Indonesia.

Kebun Raya Purwodadi, yang berdiri sejak 1941 dan memiliki luas sekitar 85 hektare, menjadi lokasi ideal untuk kegiatan edukatif ini. Dengan koleksi lebih dari 11.000 spesimen tanaman dari sekitar 2.598 spesies, santri diajak mengeksplorasi berbagai taman tematik seperti Taman Obat, Taman Akuatik, dan Taman Meksiko, serta mengenali jenis-jenis tanaman anggrek, palem, bambu, hingga paku-pakuan.

Selama kegiatan, para santri dibimbing langsung oleh pemandu dari pihak Kebun Raya Purwodadi. Mereka melakukan observasi berdasarkan LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik) yang telah disiapkan sebelumnya, serta didampingi oleh para Asatiz.

Wakil Kepala Madrasah bidang Kurikulum, Ustaz Solihin, M.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang untuk mengintegrasikan pengetahuan teori di kelas dengan pengalaman empiris di lapangan.

"Para santri sudah terbagi dalam kelompok dan melakukan observasi sesuai panduan LKPD. Setelah ini, mereka akan mempresentasikan hasil temuan mereka di kelas masing-masing. Ini sangat penting untuk menanamkan sikap ilmiah, kolaboratif, sekaligus menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan hidup,” ujar beliau.

Selain sebagai tempat konservasi, Kebun Raya Purwodadi juga menyediakan berbagai fasilitas edukatif dan rekreatif yang mendukung pembelajaran luar ruang. Santri tampak antusias mengikuti setiap sesi, terutama saat berinteraksi langsung dengan flora langka yang sebelumnya hanya dikenal lewat buku pelajaran.

Dengan kegiatan ini, MA Zainul Hasan 1 Genggong menegaskan komitmennya dalam menghadirkan pendidikan yang tidak hanya unggul dalam aspek akademik dan spiritual, tetapi juga peduli terhadap pelestarian lingkungan dan penguatan literasi alam bagi para santri.