Asosiasi Madrasah Plus Keterampilan Jalin MoU dengan KADIN Jatim, MA ZAHA 1 Genggong Siap Perkuat Sinergi Dunia Usaha dan Pendidikan

Malang, Dalam upaya memperkuat kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia usaha, Asosiasi Penyelenggara Madrasah Plus Keterampilan Jawa Timur secara resmi menjalin kerja sama (MoU) dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jawa Timur serta KADIN Institut (21/10).

Kegiatan yang berlangsung di Kota Malang ini juga dirangkai dengan Rapat Koordinasi (Rakor) Anggota Asosiasi Madrasah Plus Keterampilan se-Jawa Timur. Salah satu anggota aktif yang turut hadir dalam kegiatan strategis ini adalah MA Zainul Hasan 1 Genggong, Probolinggo, yang telah resmi ditetapkan sebagai Madrasah Aliyah Plus Keterampilan melalui SK Kemenag Jatim Nomor 991 Tahun 2024.

Penandatanganan MoU tersebut menjadi langkah penting dalam membangun jembatan antara pendidikan vokasional di madrasah dengan dunia industri dan kewirausahaan, agar para siswa madrasah plus keterampilan memiliki kesiapan yang lebih baik untuk bersaing di dunia kerja maupun menjadi wirausaha mandiri.

Waka Kurikulum MA Zainul Hasan 1 Genggong, Ustaz Solihin, M.Pd., yang hadir mewakili madrasah, menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi momentum penting untuk memperluas peluang dan pengembangan kompetensi santri.

“Kolaborasi antara madrasah dan dunia usaha ini adalah bentuk nyata dari pendidikan yang aplikatif. Dengan adanya MoU bersama KADIN, kami berharap santri MA ZAHA 1 Genggong bisa lebih siap menghadapi tantangan masa depan, baik sebagai tenaga terampil maupun sebagai calon pengusaha muda yang berkarakter,” ujar Ustaz Solihin.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa kemitraan ini akan membuka akses pelatihan, magang, dan sertifikasi bagi santri madrasah, sehingga keterampilan yang diperoleh di bangku pendidikan dapat langsung tersambung dengan kebutuhan dunia industri.

“Madrasah Plus Keterampilan bukan hanya soal teori di kelas, tapi juga bagaimana membekali santri dengan keterampilan praktis dan jejaring profesional. Sinergi ini akan memperkuat visi kami untuk mencetak santri yang unggul, adaptif, dan berdaya saing global,” imbuhnya.